New York,
Ribuan demonstran berkumpul di luar markas besar Perserikatan
Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat untuk melancarkan
protes terhadap Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad. Unjuk rasa tersebut
digelar saat Ahmadinejad berpidato di depan Majelis Umum PBB.
"Ahmadinejad, tidak, tidak, tidak!"seru para demonstran yang sebagian besar warga Iran seperti diberitakan kantor berita AFP, Kamis (27/9/2012). Aksi demo anti-Ahmadinejad tersebut digelar di Dag Hammarskjold Plaza yang berseberangan dengan gedung PBB.
Para
demonstran juga memuji pemerintah AS atas rencananya menghapus nama
kelompok People's Mujahedeen of Iran atau MEK dari daftar
organisasi-organisasi yang dianggap kelompok teroris oleh AS. MEK
merupakan kelompok warga Iran yang mengasingkan diri dan menentang rezim
Ahmadinejad.
"Algojo dan penjahat Ahmadinejad tidak mewakili
rakyat Iran," cetus Zahra Amanpour di depan para pendukung Maryam
Radjavi, presiden terpilih Dewan Perlawanan Nasional Iran di mana MEK
merupakan unit terbesar.
"Kami cuma punya satu pesan untuk PBB,"
kata wanita Iran itu. "Rezim Iran yang kejam harus diusir dari PBB dan
kursi Iran harus diserahkan ke oposisi Iran," imbuhnya.
Seorang
wanita Iran lainnya, Sarah Jarbandi (23) menyerukan Ahmadinejad untuk
mundur dari jabatannya. "Kami di sini untuk menyampaikan kepada dunia
bahwa semua yang dikatakan Ahmadinejad hari ini di PBB adalah dusta,"
cetusnya.
"Pesan kami adalah: pergi!" seru wanita berumur 23
tahun itu. "Kami berjuang untuk mendukung perjuangan rakyat Iran untuk
demokrasi dan kebebasan. Saya masih memiliki banyak keluarga di Iran dan
mereka menyaksikan penindasan rezim: pembunuhan, penyiksaan,"
tandasnya.
Sementara di dalam markas besar PBB, Ahmadinejad
mengatakan bahwa Iran berada di bawah ancaman Amerika Serikat dan
musuh-musuh lainnya. Pemerintah AS memilih memboikot pidato Ahmadinejad
yang berlangsung 35 menit itu.
(ita/nrl)
Rabu, September 26, 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar